Pendaratan Perdana Pesawat di Bandara Kertajati Berjalan Mulus

Pendaratan Perdana Pesawat di Bandara Kertajati Berjalan Mulus

Mochamad Solehudin - detikFinance
Kamis, 29 Mar 2018 17:26 WIB
Foto: Mochamad Solehudin
Bandung - Pesawat Beechcraft King Air B350-i berhasil mendarat sempurna di atas landasan pacu Bandar udara Internasional Jawa Barat (BIJB), Kertajati, Kabupaten Majalengka, Kamis (29/3/2018). Pesawat tersebut menjadi yang pertama mendarat di BIJB.

Pendaratan pesawat perdana ini adalah bagian dari rangkaian pengujian kalibrasi terhadap instrumen alat navigasi di Bandara Kertajati. Selain itu, pengujian ini juga bertujuan mencari formulasi panduan pesawat untuk penerbangan selanjutnya.

Pesawat jenis Beechcaft King Air B350-i milik Kementrian Perhubungan ini lepas landas dari Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung pukul 08.55 WIB. Pesawat berkapasitas 6 orang ini menempuh waktu 20 menit sebelum akhirnya mendarat sempurna di Bandara Kertajati pada pukul 09.15 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapten Sri Mulyanto menjadi pilot pesawat pada pengujian kalibrasi navigasi kali ini. Pesawat itu mengangkut sejumlah penumpang. Mulai dari First officer Khairuna Fauzi, Flight Inspector I (PO) Dian Yusuf Aminudin, Filght Officer II (TO) Wahyu Wicaksono, Flight Mechanic Dennis Sagia, Aa Fit Mechanic Ary Firmansyah dan Direktur Utama PT BIJB Virda Dimas Ekaputra.

Pilot Pesawat Kapten Sri Mulyanto menyatakan penerbangan yang dilakukan berlangsung lancar.

"Alhamdulillah penerbangan lancar dari Bandara Husein Sastranegara sampai Bandara Kertajati berjalan lancar," kata Sri dalam siaran pers, Kamis (29/3/2018).



Ketua Persiapan Pengoperasian Bandarudara PT Angkasa Pura Ibut Astono menyatakan, secara kesiapan sisi udara Bandara Kertajati sudah cukup baik. Instrumen perlengkapan standar pendaratan pesawat yakni Precision Approach Path Indicator (PAPI) sudah layak.

"Instrumen dari sisi udara sudah 100%. Kesiapan lampu runway juga sudah siap karena memang lampu dibutuhkan sebagai alat bantu pendaratan pada malam hari atau cuaca gelap," ujarnya.

Sementara itu, Dirut PT BIJB Virda Dimas Ekaputra cukup lega karena uji navigasi berjalan lancar. Dengan dilakukannya pengujian ini semakin menunjukan kesiapan BIJB untuk beroperasi di thaun ini.

"Alhamdulillah saya bahagia. Akhirnya pesawat bisa melakukan pendaratan dengan lancar tanpa hambatan," ucap Virda.

Setelah pengujian ini, Virda menyatakan akan dilakukan pengujian pendaratan berikutnya pada 2 April 2018 mendatang. Rencananya Menteri Perhubungan Budi Karya akan ikut serta pada acara tersebut.

"2 April nanti rencananya akan ada pendaratan lagi yang membawa rombongan Pak Menteri (Perhubungan)," ucapnya.

(eds/eds)

Hide Ads