Plt Dirut Pertamina Nicke Widyawati mengatakan bahwa perseroan siap untuk menyediakan Premium secara bertahap setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) meneken revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014.
"Terkait persiapan Premium Jamali, revisi Perpres kemunginkan ditandatangani presiden, kami sudah mapping di Jamali 1.926 SPBU yang tidak menjual premium," katanya di kantor BPH Migas, Jakarta, Rabu (16/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping berupaya menyediakan premium kepada masyarakat, Nicke mengatakan bahwa Pertamina juga telah bekerja sama dengan salah satu aplikasi penunjuk arah (GPS), yakni Waze, untuk bisa memberi informasi kepada masyarakat letak SPBU yang menyediakan Premium.
"Kami akan mudahkan masyarakat tentang SPBU mana yang telah menyediakan Premium. Jadi nanti di aplikasi Waze, SPBU terdekat akan ditambahkan status SPBU yang menyediakan Premium," kata dia.
Dengan begitu, masyarakat tak akan lagi kesulitan dalam mencari BBM jenis Premium nantinya. Masyarakat bisa langsung mengaksesnya melalui aplikasi tersebut melalui smartphone masing-masing.