Harga Daging Ayam Naik, Apa yang Sudah Dilakukan Mendag?

Jakarta - Pekan pertama bulan Ramadan, sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan harga. Di Pasar Gede Hardjonagoro, Solo, kenaikan harga terjadi pada daging ayam potong dan bawang putih. Hal serupa juga terjadi di sejumlah daerah tak terkecuali Jakarta.

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, kenaikan harga daging ayam dipicu berkurangnya stok daging ayam di pasar. Meski demikian, pihaknya mengaku tak tinggal diam.

Ia telah memanggil para pedagang besar dan peternak ayam untuk segera mengeluarkan stok daging ayamnya ke pasar dengan tujuan untuk meredam kenaikan harga.

"Kita sudah undang integrator dan peternak mandiri, kita kasih waktu, dalam satu minggu turunkan itu harga," tegas Enggar ditemui di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (23/5/2018).

Baca juga: Pekan Pertama Ramadan, Harga Ayam dan Bawang Putih di Solo Naik

Para pedagang besar, kata Enggar, langsung membanjiri pasar dengan pasokan daging ayam. Dengan harapan, harga daging ayam segera turun sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

"Harga daging ayam yang semula terjadi kenaikan, dan kenaikan karena suplai berkurang. Kita semua turun ke pasar yang biasa, di suplai 30-40% dari total kebutuhan," tuturnya.




Jelangramadan, ini harga telur hingga daging di pasarMayestik:

[Gambas:Video 20detik]

(dna/dna)