External Communication Manager PT Pertamina (Persero) Arya Dwi menjelaskan, motor-motor tersebut akan siaga di SPBU. Saat dibutuhkan, motor tersebut akan menembus kemacetan.
"Kita siapin motori kemasan, biasanya mereka standby di SPBU, kalau ada kemacetan, ada kebutuhan daerah mana dia merapat ke sana," kata dia di Jakarta, Jumat (25/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Motor tersebut beroperasi di jalan tol dan non tol. Dia menuturkan, pihak Pertamina akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengamankan mudik.
"Ini waktu zamannya Brexit baru-baru jadi, tapi sekarang relatif sudah nggak (macet). Cuma kita tetap siapin lebih banyak operasi di daerah macet. Kita kan koordinasi di lapangan," ujarnya.
Dia menuturkan, adapun BBM yang diangkut motor itu ialah Pertamax dan Pertamina Dex kemasan. Untuk informasi lebih lanjut, konsumen nantinya bisa menghubungi 1-500-000.
"Dia nyamperin biasanya ada tim satgas kita. Kalau Pertamina 1-500-000 kalau ada informasi masuk kita kejadian kemacetan di mana, teman-teman lapangan ke sana," ungkapnya. (dna/dna)