"Ini sebagai bukti dampak pelemahan nilai tukar terhadap inflasi itu sebetulnya tidak besar, nah kecil," kata Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Senin (4/6/2018).
Menurutnya, angka inflasi Mei ini juga sekaligus menepis prediksi sejumlah analis yang menyebut pelemahan rupiah bakal berimbas terhadap melonjaknya inflasi. Kenyataannya kali ini justru bertolak belakang dengan prediksi yang ada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mei ini juga bertepatan dengan bulan Ramadan. Menurut Perry, dengan inflasi rendah saat Ramadan menjadi bukti pemerintah dan BI terus memastikan kestabilan harga.
"Ini adalah satu bukti nyata, suatu komitmen yang kuat antara pemerintah dan BI, baik di pusat maupun daerah untuk pastikan bahwa pasokan barang, tersedianya barang, harga terkendali," sebutnya.
Simak juga video "Beragam Komoditas Alami Inflasi di Bulan Mei Sebesar 0.21%" berikut ini:
(ara/ara)