Impor Laptop RI Naik Jadi US$ 426 Juta

Impor Laptop RI Naik Jadi US$ 426 Juta

Hendra Kusuma - detikFinance
Senin, 25 Jun 2018 14:01 WIB
Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta - Nilai impor Indonesia per Mei 2018 mengalami kenaikan 9,17% atau menjadi US$ 17,64 miliar dibandingkan bulan sebelumnya. Angka ini meningkat 28,12% jika dibandingkan dengan Mei 2017.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan produk impor yang meningkat tinggi adalah barang-barang yang masuk dalam golongan mesin-mesin atau pesawat mekanik, salah satunya adalah laptop.

"Kenaikan yaitu mesin-mesin, kemudian laptop dari Tiongkok," kata Suhariyanto di kantor pusat BPS, Jakarta, Senin (25/6/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Berdasarkan data BPS, nilai impor laptop termasuk notebooks per Mei 2018 sebesar US$ 100,1 juta atau naik 94,34% dari April 2018 yang sebesar US$ 51,5 juta.

Sedangkan secara kumulatif dari Januari-Mei 2018 angka impor laptop termasuk notebooks sebesar US$ 425,9 juta, angka ini lebih besar dibandingkan periode yang sama di tahun 2017 yang sebesar US$ 301,9 juta, atau naik 41,06%.

"Angka impor ini berasa dari gabungan, bukan hanya dari Tiongkok," kata Kepala Subdirektorat Impor BPS Rina Dwi Sulastri. (zlf/zlf)

Hide Ads