"Melaksanakan pertemuan tahunan adalah hal yang complicated tapi saya percaya akan kemampuan dan tekad dari panitia di bawah pimpinan Pak Luhut, saya sangat optimistis perhelatan ini akan berlangsung mulus dan lancar," ujarnya, kepada wartawan di GWK, Bali, Kamis (5/7/2018).
Dalam kunjungannya kali ini, Menko Maritim Luhut Pandjaitan, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri Desa dan PDTT Eko Putro Sandjojo turut mendampingi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya menjadi penyelenggara Pertemuan tahunan ini bukanlah hal yang mudah. Berbagai kendala baik dari sektor pengamanan hingga erupsi Gunung Agung, juga menjadi perhatian penting. Namun Kim yakin Indonesia mampu menggelarnya.
Dewan Gubernur IMF dan World Bank setiap tahun menyelenggarakan pertemuan rutin yang mendiskusikan perkembangan ekonomi dan keuangan global serta topik pembangunan dan isu-isu global.
Acara yang akan diselenggarakan Oktober nanti akan diikuti sekitar 18.000 peserta yang terdiri dari para Gubernur Bank Sentral dan Menteri Keuangan dari 189 negara, sektor swasta, investor, NGO, akademisi, dan kalangan media.
Penyelenggaraan diharapkan mampu meningkatkan pemasukan di sektor pariwisata, meningkatkan aktivitas ekonomi lokal, menciptakan lapangan kerja, dan mempromosikan investasi dan perdagangan. (zlf/zlf)