Namun, apa para diaspora tertarik untuk menjadi CPNS?
Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik ( Humas) Kementerian PANRB Mudzakir mengatakan pihaknya juga masih belum bisa memperkirakan pandangan dari diaspora terkait rencana ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Intinya ini perhatian Pak Menteri PAN-RB (Asman Abnur) terhadap diaspora agar berkesempatan menjadi PNS. Jumlah pasti peminat baru akan diketahui pada saat mendaftar," katanya kepada detikFinance, Jakarta, Jumat (13/7/2018).
Saat ini, Mudzakir juga mengaku kalau pihaknya sedang berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk bisa membuat para diaspora tertarik menjadi CPNS.
Walau begitu, dia belum merinci langkah yang akan dilakukan untuk membuat mereka tertarik.
"Semua hal terkait masih dalam pembahasan. Intinya kita berharap kebijakan tersebut bisa diimplementasikan dengan baik dan efektif," jelasnya
Dengan memprioritaskan diaspora menjadi CPNS ini, kata Mudzakir, bertujuan untuk bisa memanfaatkan anak bangsa yang berprestasi menjadi abdi negara dengan mengubah strukturnya menjadi lebih baik.
"Pak Menteri berharap mereka bisa mengabdi di tanah air dan tidak terjadi brain drain. Intelektual yang lebih senang bekerja di luar negeri sehingga negara yang bersangkutan rugi kehilangan mereka," tuturnya. (fdl/zlf)