Begini Susahnya Produksi Boneka Maskot Asian Games

Begini Susahnya Produksi Boneka Maskot Asian Games

Selfie Miftahul Jannah - detikFinance
Senin, 27 Agu 2018 11:28 WIB
Foto: Selfie Miftahul Jannah/detikFinance
Jakarta - Perhelatan pesta olah raga terbesar se-Asia saat ini masih berlangsung di Indonesia. Kemeriahannya tidak hanya terasa di lapangan, namun juga membuat penjualan bisnis merchandise menjadi lebih bergairah.

Sampai-sampai boneka Asian Games saat ini kehabisan stok jualan. Hal tersebut dijelaskan Director Business Development PT Madonna Variakreasi Jimmy Widjaja, ia merupakan seseorang dibalik pembuatan Boneka Maskot Asian Games, Bhin Bhin, Atung dan Kaka.



Jimmy menjelaskan untuk mensuplai kembali boneka Asian Games, ia membutuhkan waktu hingga 3 minggu. Hal tersebut terjadi karena proses pembuatan boneka dilakukan manual.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau misalnya produknya kan ini handmade kan ini mereka itu membutuhkan waktu. Butuh bahan tambahan dan warna yang dijahit pun cukup makan waktu. Kita harus mempersiapkan bahan kapas dan materialnya. Walaupun dengan lembur itu butuh waktu sampai 3 minggu," kata dia kepada detikFinance Jumat (24/8/2018).



Ia menjelaskan, ia sudah bekerjasama dengan beberapa pabrik yang secara keseluruhan berada di Pulau Jawa. Untuk satu pabrik Jimmy menjelaskan bisa memproduksi 500-1.000 boneka per hari. Namun, untuk penjualan ia masih harus menunggu izin dari beberapa pihak.

"Jadi tergantung pabriknya dan jenis kualitasnya. Kalau kualitas premium agak lama karena itu kan ada sablonan ada printing. Kemudian ada bahan material batiknya segala macam. Jadi kapasitasnya mungkin 500- 1.000 per hari kalau misalnya yang lain tergantung jadi kita demmand konsumen," jelas dia.

Ia menjelaskan, bahan dan warna kain juga perlu dibeli ulang karena warna dari tiga boneka maskot Asian Games ini cukup spesifik.

"Itu pabrik beda beda tergantung dari tekniknya, dan tergantung bahan juga. Ini karena Kaka, Atung dan Bin bin ini punya warna yang spesifik. Jadi kita juga harus mencari warna yang sesuai. Jadi salah satunya dengan dijahit lagi prosesnya dan itu yang buat boneka nggak bisa dibuat cepat," kata dia.



Ia menjelaskan produk baru lagi akan ada di Septermber 2018. Ia menjelaskan, meskipun saat itu Asian Games sudah berakhir, namun penjualan boneka masih bisa dilakukan sampai akhir tahun 2018.

"Kita bisa produksinya sampai September 2018. Setelah itu juga kan ada Asian Para Games (APG) 2018, ita masih diizinkan untuk jual boneka sampai akhir tahun 2018," papar dia.


Saksikan juga video 'Perkenalkan, Ini Logo dan Maskot Asian Games 2018':

[Gambas:Video 20detik]

Begini Susahnya Produksi Boneka Maskot Asian Games
(dna/dna)

Hide Ads