Menurut Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan memastikan proyek kereta kencang Jakarta-Surabaya memakai produk lokal alias local content (kandung lokal) ini. Ini sesuai perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengurangi impor di proyek-proyek infrastruktur.
"Kereta semi cepat Jakarta-Surabaya dalam proses FS (Feasibilty study). Saya akan minta pra FS-nya dalam waktu dekat dan saya akan memantau berapa lokal kontennya ditingkatkan, tetapi secara sistematis menjadi TOR untuk meningkatkan local content," ujar Budi usai acara Seminar Nasional Kebangkitan BUMN di Sektor Perhubungan, di Finance Hall Graha CIMB, Jakarta Selatan, Selasa (28/8/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu produk lokal yang sedang dikaji adalah rangkaian kereta. Menurut Budi terbuka peluang PT INKA menjadi penyedia rangkaian kereta untuk proyek tersebut.
" Kalau memungkinkan, iya (pakai INKA). Lagi dalam tahap penjajakan," terang Budi
Kemenhub juga sedang mengkaji nilai proyek kereta kencang Jakarta-Surabaya. Nilai investasi proyek tersebut diperkirakan Rp 60 triliun.
Budi mengatakan nilai investasi tersebut masih bisa berubah sesuai kondisi di lapangan.
"Kita juga harus realistis kan kita pakai konsultan artinya kalau dia 61 (Rp 61 triliun), naik 1 triliun apa. Kalau kita bisa 55 (Rp 55 triliun) apa alasannya. Kita obyektif angka-angka tersebut," kata Budi Karya
Saksikan juga video '5 Windu BPPT, Menhub Dorong Perkembangan Teknologi Kereta Api':
(hns/hns)