Seperti dikutip dari CNBC, Kamis (30/8/2018), jatuhnya mata uang Argentina itu disebabkan banyak hal. Investor sudah mulai was-was dengan inflasi yang sangat tinggi.
Belum lagi pertumbuhan ekonomi Argentina yang stagnan. Akibatnya, investor asing pada hengkang dari negara di Amerika Selatan itu yang berujung kepada 'keringnya' dolar AS di sana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah sepakat dengan International Monetary Fund (IMF) untuk mempercepat berbagai pendanaan yang akan membantu program-program kami tahun depan," kata Presiden Argentina Mauricio Macri.
Peso Argentina kembali jatuh 6% setara 1,936 poin terhadap dolar AS tak lama setelah pidato sang presiden. Saat ini, dolar AS dihargai 33,37 peso Argentina.
Baca juga: Penampakan Terkini Krisis Ekonomi Argentina |
Saksikan juga video 'Penyebab Rupiah dan Mata Uang Dunia Melemah':
(ang/ara)