Tentu, hal ini cukup mengejutkan. Sebab, susunan direksi dan komisaris baru dirombak beberapa waktu lalu.
Lebih mengejutkan lagi, kabarnya Direktur Utama akan diganti. Saat ini, pucuk pimpinan emiten berkode GIAA ini diduduki oleh Pahala N Mansury.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kementerian BUMN Benarkan Kabar Perombakan Direksi
Foto: Hendra Kusuma-detikFinance
|
Deputi Bidang Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Gatot Trihargo mengatakan ada perubahan direksi dalam rapat tersebut, namun dirinya belum mengatakan direksi mana saja yang akan diganti.
"Garuda Rabu nanti RUPS-nya," kata Gatot kepada detikFinance dalam pesan singkat, Senin (10/9/2018).
Lantas, apakah Direktur Utama (Dirut) juga akan diganti? Gatot hanya menyebut rencana perubahan direksi masih dimatangkan.
"Ada perubahan, belum final direktur apa saja," tambah Gatot.
Saat ini emiten berkode saham GIAA tersebut dipimpin oleh Pahala N Mansury. Sebelum di Garuda Indonesia, Pahala berkarir di bank pelat merah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebagai Direktur Keuangan.
"(Termasuk Dirut diganti?) Sedang dimatangkan," tutur Gatot.
Dirut Garuda Dikabarkan Mau Dicopot
Foto: Reuters
|
"Empat Direksi Garuda mau diganti. Dirut diganti sama Dirut Pelindo III," ujar sumber di lingkungan pemegang saham Garuda Indonesia kepada detikFinance, Senin (10/9/2018).
Sekadar informasi, saat ini Direktur Utama PT Pelindo III (Persero) adalah I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra. Pria yang biasa disapa Ari ini dikabarkan menjadi pengganti Pahala.
Dikonfirmasi terpisah, Deputi Bidang Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Gatot Trihargo mengatakan ada perubahan direksi dalam rapat tersebut, namun dirinya belum mengatakan direksi mana saja yang akan diganti.
"Ada perubahan, belum final direktur apa saja," terang Gatot.
Ke Mana Pahala Mansury bakal Berlabuh?
Foto: Citra Fitri Mardiana/detikFinance
|
Pencopotan Pahala dari pimpinan tertinggi Garuda Indonesia rencananya dilakukan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Rabu (12/9/2018) mendatang. Selepas dari Garuda, Pahala akan menjadi salah satu direksi PT PLN (Persero).
"Katanya mau ke PLN mau jadi Direktur Keuangan," kata sumber di lingkungan pemegang saham Garuda kepada detikFinance, Senin (10/9/2018).
Perombakan direksi juga rencananya dilakukan di PLN. Namun, belum diketahui persis kapan waktunya.
Jika ditunjuk sebagai Direktur Keuangan PLN, Pahala akan menggantikan Sarwono Sudarto.