Tak Ada Lagi 'Donat' di Dunkin Donuts

Jakarta - Sekarang namanya jadi Dunkin' (saja). Namun bukan berarti perusahaan asal Amerika Serikat (AS) tidak lagi menjual donat, hanya menghilangkan kata 'Donuts' saja.

Mulai Januari 2019, semua iklan, kemasan produk, hingga papan namanya akan hanya bertuliskan Dunkin'. Semua ini dilakukan dalam rangka rebranding.

Dunkin' tidak ingin lagi dikenal hanya sebagai perusahaan yang menjual donat, tapi juga menjual berbagai jenis makanan dan minuman cepat saji.

Pasalnya, 60% omzet Dunkin' saat ini berasal dari penjualan minuman, terutama kopi.

"Merek baru kami ini merupakan salah satu langkah untuk memberikan pelayanan baru kepada pelanggan," kata CEO Dunkin' David Hoffmann dalam keterangan tertulis, Rabu (26/9/2018).

Baca juga: Wah, Gisele Bundchen Bisa Melahap 10 Donat Mini Sekali Ngemil!

Rencana perubahan mereka ini sudah dibahas sejak tahun lalu. Tempat pertama dilakukan uji coba merek baru ini ada di toko Dunkin' yang terletak di Pasadena, California.

Berikutnya, manajemen mengubah nama salah satu tokonya di Massachusetts. Tokonya di Boston itu juga punya kios digital, lorong Grab & Go dan drive-thru khusus para pelanggan yang memesan melalui aplikasi.

Dunkin' juga berniat ekspansi dengan membuka 1.000 toko baru di AS hingga 2020.

Baca juga: Meriahkan Boston Marathon, Dunkin Donuts Perkenalkan Sepatu Lari Keren

(ang/hns)