Dari 17 Titik, 5 SPBU Sudah Salurkan BBM di Palu dan Donggala

Jakarta - Posko pemulihan Kementerian ESDM melaporkan hingga Selasa (2/10), sudah ada 5 SPBU yang aktif menyalurkan bensin dan solar di Palu dan Donggala pasca gempa dan tsunami. Sementara total SPBU yang ada di sana berjumlah 17.

Dikutip detikFinance dari data posko tersebut, 5 SPBU yang sudah aktif itu menyediakan sebanyak 2.575 kilo liter (KL) bensin, dan 5.135 KL solar, sehingga totalnya 7.710 KL.

Estimasi kebutuhan bensin di Palu per hari diperkirakan sebanyak 150 KL, sementara non Palu 350 KL. Selanjutnya estimasi kebutuhan solar di Palu saat ini 150 KL dan non Palu 86 KL.

Baca juga: Selain Laut dan Udara, Keluar Palu Juga Bisa Lewat Darat

Sementara itu, pasokan avtur di satu stasiun pengisian adalah sebesar 455 KL, dengan estimasi kebutuhan di Palu 35 KL/hari dan kebutuhan non Palu tercatat nol.

Stok BBM di terminal BBM Donggala sendiri tersedia 904 KL premium, 5.100 KL solar, 1.400 KL Pertamax, 29 KL Pertamax Turbo, 300 KL avtur. Kemudian stok di terminal BBM Bitung adalah 12,4 KL akrasol.

Dari 17 SPBU, masih ada 12 SPBU belum dapat beroperasi sehingga pemenuhannya akan didukung menggunakan fasilitas manual melalui 30 unit dispenser engkol, 5 unit mobil dispenser, 16 BBM kemasan.

Baca juga: Ratusan Warga Korban Gempa Palu Antre BBM

Pemulihan pasca gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah pun masih terus dilakukan. (zlf/zlf)