Salah satu warga, Wasto mengatakan ia pada dasarnya merupakan pengguna pertamax sejak awal. Alasan penggunaan itu dilakukan agar kendaraan miliknya memiliki mesin yang bagus.
Karena hal itu, ia tidak mempersalahkan adanya kenaikan harga BBM jenis pertamax.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan bila mengisi tangki bensin penuh dengan jenis pertamax hanya perlu mengeluarkan uang sebanyak Rp 25 ribu. Sedangkan jenis premium hanya berbeda tipis, yakni Rp 20 ribu.
Dengan begitu, ia menilai perbedaan harga yang tipis tersebut tidak menggoyahkan pendiriannya untuk tetap menggunakan pertamax.
"Saya biasa beli (pertamax) Rp 25 ribu penuh. Kalau premium itu Rp 20 ribu. Itu kan beda tipis ya, nggak masalah deh," ungkapnya.
Sekadar informasi, pemerintah telah menaikkan harga BBM non subsidi per 10 Oktober kemarin. Untuk jenis pertamax dari sebelumnya Rp 9.500 per liter menjadi Rp 10.400 per liter.
Tonton juga 'BUMN Tak Tahu Rencana Kenaikan Harga Premium':
(dna/dna)