Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, pemerintah melakukan diplomasi ekonomi ke berbagai negara agar manfaatnya bisa dirasakan masyarakat.
"Diplomasi ekonomi merupakan diplomasi yang dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh masyarakat kita," kata Retno dalam acara 4 Tahun Kerja Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla di Kementerian Sekretariat Negara Jakarta, Kamis (25/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bisa dibayangkan bahwa untuk pertama kalinya Indonesia membuat acara Indonesia-Afrika forum dalam 2 penyelenggaraan terdapat deal bisnis US$ 2 miliar," ungkapnya.
Lalu, meningkatnya ekspor produk-produk buatan Indonesia seperti kereta dan pesawat.
"Banglades kita sudah menjual 450 gerbong kereta, Thailand gerbong kereta juga dan pesawat NC 212 i. Filipina gerbong, Sudan kita sedang dijajaki gerbong kereta, Senegal pesawat, dan juga saat kita saat ini mengerjakan pembangunan infrastruktur di Benua Afrika," jelasnya.
Tak hanya itu, Retno juga menuturkan, diplomasi ekonomi berhasil membuka penerbangan Indonesia-Eropa. Menurutnya, hal itu merupakan yang panjang.
"Untuk pertama kalinya juga seluruh penerbangan Indonesia, seluruh maskapai Indonesia dicabut larangan terbangnya oleh dari Uni Eropa. Ini perjuangan yang sangat panjang yang kita selesaikan," tutupnya.