Manajemen emiten berkode PGAS itu meninjau pekerjaan proyek yang nanti hasilnya akan disampaikan ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Selanjutnya Kementerian ESDM akan menyerahkan laporan tersebut ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Dilo Seno Widagdo mengatakan, rencananya Menteri ESDM Ignasius Jonan yang akan meninjau pekerjaan proyek, namun dia berhalangan hadir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Acara jargas di sini itu sebenarnya kunjungan kerja awalnya untuk Pak Menteri itu kan pengin lihat perkembangan pembangunan jargas untuk tahun 2018 sampai mana. Nah ada paket pekerjaan salah satunya untuk jargas wilayah Pasuruan dan Probolinggo," katanya di Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (31/10/2018).
Dia menyampaikan, tahun ini targetnya ada 70.000 rumah yang tersambung jargas. Diharapkan target tersebut tercapai hingga akhir tahun.
"Maka nanti Pak Menteri selanjutnya mungkin akan melaporkan ke Pak Presiden bahwa sudah bisa siap," sebutnya.
Jika pembangunan jargas yang tersebar di seluruh Indonesia selesai sesuai target, nanti Jokowi akan meresmikan. Namun dia belum bisa memastikan kapan dan di mana peresmian dilakukan.
"Mungkin juga rencananya Pak Presiden akan meresmikan jargas ini tapi mungkin tersentralisasi dan itu lokasinya masih belum ditentukan," tambahnya.
Baca juga: PGN Pasok Gas ke 2 PLTG di Sumbagsel |
Tonton juga 'Jonan Getol Pasang Jargas untuk Gantikan Gas Melon':
(ang/ang)