Pemerintah akan Tarik Utang Rp 359 T, Sri Mulyani: Makin Turun

Pemerintah akan Tarik Utang Rp 359 T, Sri Mulyani: Makin Turun

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Rabu, 31 Okt 2018 22:31 WIB
Ilustrasi uang tunai/Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Pemerintah akan mengambil utang di 2019 sebesar Rp 359,3 triliun. Angka ini turun selama 2 tahun terakhir.

Demikian disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Rabu (31/10/2018).


"Kalau kita lihat pembiayaan dalam bentuk utang terus mengalami penurunan 2 tahun terakhir ini yang disebutkan bahwa APBN makin sehat dan mandiri," kata Sri Mulyani.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri Mulyani menerangkan, penarikan utang di 2017 sebesar Rp 429,1 triliun. Kemudian, outlook 2018 sebesar Rp 387,4 triliun.

"Dalam hal ini mencapai Rp 50 triliun penurunannya," kata Sri Mulyani.


Dia menyadari masalah utang memang kerap digunakan dalam komunikasi politik, namun, Sri Mulyani menegaskan pemerintah mengelola utang dengan hati-hati.

"Ini adalah stance policy sering dalam komunikasi politik yang di-highlight angka nominalnya atau kumulatif utangnya, teknik politik menggunakan isu utang," ujarnya.

"Kalau pengelolaan utang menggunakan cara seperti ini. Kami hati-hati dengan kenaikan fed fund rate, quantitave easing dikurangi, maka biaya dari utang semakin mahal. Maka kami juga menurunkan exposure utang itu," tutur mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu. (hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads