Menhub Bakal Ketemu Boeing Bahas Investigasi 737 Max

Menhub Bakal Ketemu Boeing Bahas Investigasi 737 Max

Selfie Miftahul Jannah - detikFinance
Kamis, 01 Nov 2018 16:00 WIB
Foto: Paul Christian Gordon/Lion Air
Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan berdiskusi soal hasil investigasi 11 pesawat Boeing 737 MAX 8 yang ada di Indonesia dengan pihak Boeing. Hal ini dilakukan untuk mencari kejelasan penyebab kecelakaan Peswat Lion Air JT 610 rute Jakarta-pangkalpinang pada awal pekan lalu.

"Selanjutnya pemeriksaan khusus terhadap Boeing 737 Max. Seperti diketahui ada sebelas pesawat milik Lion air dan satu milik Garuda. Sehingga ada 11 dilakukan inspeksi. Direktur kelaikan. Dan inspeksi sudah memberikan surat," jelas dia di Gedung Kementerian Perhubungan, Kamis (1/11/2018).

Ia menjelaskan, hasil investigasi ini akan langsung dibahas setelah pihak Boeing datang ke Indonesia dalam dua hari ke depan. Pihak Boeing akan khusus membahas mengenai hal teknis soal pesawat Boeing 737 MAX 8.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita akan berdiskusi dengan Boeing yang 1-2 hari ini akan datang," papar dia.


Ia menjelaskan, kemnhub tak akan sndirian dalam oertemuan tersebut. Kemenhub juga akan melibatkan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang menyelidiki langsung mengenai kecelakaan Boeing 737 MAX 8 milik Lion Air.

"Kita akan mendiskusikan dengan KNKT terkait beberapa hal. Kemarin tiga hal, ketinggian, layak kontrol dan kecepatan. Nanti, akan kita kembangkan apa saja yang mungkin terjadi di sana. Dengan Boeing akan kita sampaikan detil apa yang perlu di klarifikasi. Kita juga minta ke jelasan soal proposal pesawat ini. Mungkin saja ada ketidakcocokan pesawat ini dengan kompetensi si pilot" papar dia.

Ia menjelaskan hal yang akan dilakukan dengan Boeing saat ini begitu penting untuk mengungkap alasan Boeing 737 MAX 8 bisa mengalami kecelakaan.

"Jadi saya pikir apa yang kita lakukan saat Boeing datang adalah penting. Kita ingin tahu apa yang direncanakan pesawat ini," papar dia.


Sementara itu, Budi Karya menjelaskan sebelum kecelakaan terjadi pemeriksaan mengenai Boeing 737 MAX 8 sudah dilakukan oleh beberapa ahli. Setelah pesawat ini datang untuk dilakukan pemeriksaan, pesawat ini sudah dinyatakan layak dan aman terbang.

" Sudah (tentu sudah di cek ) tapi (mungkin) tidak lengkap," tandas dia. (dna/dna)

Hide Ads