Hal itu diungkapkannya pada saat deklarasi Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) untuk Jokowi-Ma'ruf Amin di Fairmont Hotel, Jakarta, Sabtu (3/11/2018).
Jokowi mengatakan, jika pembangunan infrastruktur hanya menjadi bahan politik semata maka dirinya akan lebih memprioritas pembangunan di Pulau Jawa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pembangunan infrastruktur bukan hanya di Jawa. Sebetulnya kalay saya mau orang politik ya bangun saja di Jawa karena 60% penduduk di Jawa," kata Jokowi.
Baca juga: Jokowi Pamer 4 Unicorn RI ke Pengusaha Muda |
"Pertumbuhan pasti akan meningkat lebih cepat tapi mengelola negara beda dengan bisnis, bukan urusan untung rugi tapi pemerataan. Bukan urusan ekonomi tapi persatuan," tambah dia.
Menurut Jokowi, pembangunan infrastruktur yang sudah direalisasikan oleh pemerintah juga bukan pekerjaan yang mudah, apalagi banyak menyita waktu. Oleh karena itu, selama empat tahun memimpin, fokus pemerintahan kabinet kerja mempersatukan seluruh wilayah Indonesia dengan infrastruktur.
Selain persatuan, dengan infrastruktur juga pemerintah bisa mewujudkan pemerataan ekonomi.
"Kita berhitung juga masalah pemerataan persatuan Indonesia bagaimana menyatukan negara sebesar ini. Infrastruktur landasan negara ini untuk bersaing dengan negara lain. Tantangan semakin berat," ujar Jokowi.