Sekretaris Daerah Jabar Iwa Karniwa mengaku, pada Selasa (26/11/2018) kemarin pihaknya bertemu dengan PT Surbana Jurong & Enterprise Singapore perusahaan konsultas internasional, di Gedung Sate. Dalam pertemuan itu pihaknya menawarkan beberapa peluang kerja sama.
"Mereka datang untuk menjajaki potensi kerja sama terutama terkait smart city dengan Jawa Barat," kata Iwa, di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (27/11/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka minat menggarap LRT Bandung Raya, SPAM Jatigede dan aerocity BIJB," katanya.
Iwa menyatakan, perusahaan yang juga menggarap masterplan TOD Walini proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ini akan membahas lanjutan terkait rencana investasi tersebut. "Karena ini sifatnya baru penjajakan. Peluangnya terbuka di sana," ucap dia.
Iwa menambahkan, perusahaan tersebut juga mengaku bisa menarik mitra investor berikut mitra finansial dari Singapura untuk masuk kawasan komersil aerocity.
"Ini baru tahapan minat, jadi memang perlu pertemuan lanjutan," ujarnya.
Sebelumnya, seusai dilantik di Gedung Sate, Bupati Majalengka Karna Sobahi menyatakan telah mengeluarkan izin prinsip untuk lahan aerocity seluas 1.000 hektar dari 3.500 hektar yang rencananya dibangun BIJB dan mitra bisnis.
"Izin prinsip 1.000 hektar dulu (statusnya) sudah celar. Sebagian belum dibebaskan. Tapi yang sudah fix itu baru 1.000 hektar," ujarnya.
Tonton juga 'Dirikan Bioskop Rakyat, Sekda DKI: Investasi Jangan Sampai Gagal':
(hns/hns)