Strategi Gerai Kopi Genjot Penjualan Pakai Produk Lokal

Strategi Gerai Kopi Genjot Penjualan Pakai Produk Lokal

Amir Baihaqi - detikFinance
Sabtu, 01 Des 2018 19:23 WIB
Foto: Amir Baihaqi
Surabaya - Saat ini sudah ada 13 geraiAnomaliCoffee yang tersebardiJakarta,Surabaya, Bali,danMakasar. Lalu apa kuncinya untuk bersaing ditengahgencarnya persaingan bisnis?

Marketing Manager Anomali Coffee Ryo Limijaya menjelaskan, ada banyak hal yang membuat perjalanan Anomali Coffee sehingga bisa terus berkembang. Di antaranya adalah kesabaran, passion, hubungan dengan customer, dan pilihan menu kopi yang disajikan.

"Anomali itu dibangun dari nol, dan kita memang passion-nya di kopi, kita harus sabar mengikuti," kata Ryo kepada detikFinance, Sabtu (1/12/2018).

Seiring perkembangan waktu, lanjut Roy, bisnis kopi terus berkembang. Persaingan semakin ramai, namun Anomali Coffee tetap pada pilihan menu kopi lokal dengan menjaga konsep ke-Indonesiaan.

"Sejak tahun 2007 trennya tidak ada dan saat itu kita membuat gerakan bahwa kopi asli Indonesia itu wajib dijunjung tinggi," tegas Roy.


Karena konsep ini, penamaan anomali menjadi pembeda dari kopi-kopi lainnya. Karena semua pilihan menu yang ditawarkan mulai dari kopi Aceh, sampai Papua yang dibeli langsung dari petani.

"Bahkan kita punya rekan kerja yang memang khusus kerjanya mencari kopi di seluruh Indonesia," tandas Roy.

Buka Gerai di Surabaya

Pesatnya pertumbuhan dan tren minum kopi di Surabaya telah menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Hal ini kemudian dibaca Anomali Coffee untuk berekspansi ke Kota Pahlawan.

Ryo mengatakan, Surabaya menjadi kota keempat setelah Jakarta, Bali, dan Makassar. Ia melihat potensi bisnis di Surabaya sangat besar.

"Kita melihat potensi perkembangan orang ngopi di sini. Kita masuk ke Surabaya ternyata sangat tinggi dan sangat menjanjikan," kata Ryo.

Roy menuturkan, dorongan membuka gerai di Surabaya juga karena banyaknya orang-orang Surabaya yang datang ke Anomali Coffee di Jakarta.

"Setelah beberapa tahun kita pantau, lumayan sering orang Surabaya datang ke Jakarta ngopi dan belajar kopi," beber Ryo.

Strategi Gerai Kopi Kenalkan Produk LokalFoto: Amir Baihaqi


Surabaya sendiri merupakan kota ke-4 dari kota-kota sebelumnya yang telah ada gerai Anomali Coffee. Kota-kota itu seperti Jakarta, Bali, dan Makassar.

"Pembukaan gerai di Surabaya ini merupakan gerai ke-13 dari total gerai Anomali Coffee yang sudah ada," tandasnya.

Menjaga hubungan dengan pelanggan mutlak dilakukan dalam sebuah bisnis. Hal ini juga telah dilakukan Anomali Coffee sejak awal berdirinya pada 2007.

"Menjaga hubungan customer itu penting. Dan kita menjaga satu sama lain. Karena itu, kadang customer Bali bisa ke Jakarta, yang di Jakarta bisa ke Makassar dan seterusnya," kata Ryo.


Salah satu pengunjung Anomali Coffee Bambang Setiawan (55) mengatakan, ia memang sudah lama mendengar nama Anomali Coffee. Untuk itu ketika buka di Surabaya ia langsung datang.

"Rasanya halus dan enak. Beda dengan yang saya rasakan di tempat-tempat lain," ungkap Bambang saat ditemui di gerai Anomali Coffee di Grand City.

Senada dengan Bambang, pengunjung lainnya Hanna Yuniar (49) juga mengatakan rasanya enak apalagi yang single origin kopi Toraja khas rasa Indonesianya.

"Yang es saya suka segar dan enak. Apalagi yang latte ice. Khas rasanya kopi-kopi Indonesia," terang Hanna.

Selain menikmati kopi, pengunjung kafe juga disuguhkan proses pembuatan bagaimana proses pembuatan kopi tersebut. Karena itu di depan kafe telah dipasang sebuah alat rosting untuk mengolah kopi.

"Kita buat seperti itu, karena orang tahunya kan cappucino. Tapi apa ada yang tahu bagaimana proses pembuatannya seperti apa," tandas Ryo.

(ara/ara)

Hide Ads