Perdagangan Lesu, IHSG Ditutup Negatif di 6.111

Perdagangan Lesu, IHSG Ditutup Negatif di 6.111

Eduardo Simorangkir - detikFinance
Senin, 10 Des 2018 16:28 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah seharian. Hasilnya, perdagangan hari ini pun ditutup turun 14,99 poin (0,24%) kelevel 6.111,36.

Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) masih terus menguat. Mata uang Paman Sam betah berada di level Rp 14.500-an.

Pada perdagangan pre opening, IHSG melemah 23,25 poin (0,38%) ke 6.103,09. Indeks LQ45 turun 9,510 (0,59%) ke 971,786.


Membuka perdagangan, Senin (10/12/2018), IHSG melanjutkan pelemahan 24,73 poin (0,43%) ke 6.100.65. Indeks LQ45 juga melemah 5,5 poin (0,57%) ke 972,642.

Pada pukul 09.05 JHTS, IHSG masih melanjutkan pelemahan dengan turun 12,3 poin (0,2%) ke level 6.113. Sedangkan indeks LQ45 turun 2,18 poin (0,21%) ke level 975,536.

Hingga sesi I, IHSG masih betah di zona merah. IHSG turun 29,40 poin (0,48%) ke 6.096,94 dan indeks LQ45 turun 5,04 poin (0,52%) ke level 972,545.

Pada penutupan perdagangan sore ini, IHSG turun 14,99 poin (0,24%) ke level 6.111,36. Sementara indeks LQ45 turun 2,6 poin (0,27%) ke level 974,989.

Perdagangan hari ini berlangsung sepi, ditransaksikan sebanyak 328.868 kali dengan nilai transaksi Rp 8,14 triliun. Sebanyak 138 saham menguat, 255 saham turun dan 133 saham tak berubah.

Sementara itu, bursa saham US ditutup menurun pada hari Jumat lalu di mana dorongan dari data ekonomi terkait pekerjaan lebih lemah dibandingkan ekspektasi dan hubungan China - US kembali memanas walau sudah ada persetujuan untuk gencatan senjata.

Dengan adanya kasus tersebar atas CFO Huawei yang ditangkap maka persetujuan antara China - US mungkin saja terancam. Sedangkan data pekerjaan menambah sebanyak 155,000 pekerjaan masih cukup kuat, hanya saja ekspektasi pasar 198,000 terlalu tinggi dan memberikan sinyal peningkatan Fed Rate tidak akan terjadi dalam waktu dekat.


Bursa saham Asia mayoritas masih bergerak negatif sore ini. Berikut pergerakannya:

  • Indeks Hang Seng turun 2,12% ke 21.219,5
  • Indeks Komposit Shanghai turun 1,19% ke 25.752,38
  • Indeks Strait Times melemah 0,82% ke 2.584,58
  • Indeks Nikkei 225 berkurang 1,24% ke 3.072,44.

Saham-saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya adalah Merck (MERK) naik Rp 1.075 ke Rp 6.475, Urban Jakarta Propertindo (URBN) naik Rp 600 ke Rp 1.800, Hotel Sahid Jaya (SHID) naik Rp 500 ke Rp 4.000, United Tractors (UNTR) naik Rp 425 ke Rp 6.150.

Saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya adalah Gudang Garam (GGRM) turun Rp 1.025 ke Rp 82.800, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 625 ke Rp 19.800, Asahimas Flat Glass (AMFG) turun Rp 210 ke Rp 3.630, Indofood Sukses (INDF) turun Rp 175 ke Rp 6.525.

(eds/ara)

Hide Ads