IHSG Lanjutkan Pelemahan ke Zona Merah di Jeda Siang

Sesi I

IHSG Lanjutkan Pelemahan ke Zona Merah di Jeda Siang

Fadhly Fauzi Rachman - detikFinance
Selasa, 18 Des 2018 12:37 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di dua arah pada pembukaan perdagangan awal pekan ini. IHSG parkir di zona merah pada jeda perdagangan hari ini.

Sementara nilai tukar rupiah sedikit menguat dari dolar Amerika Serikat (AS). Siang ini dolar AS berada di level Rp 14.485.

Pada perdagangan pre opening, IHSG melemah 33,072 poin (0,54%) ke 6.056,233. Indeks LQ45 juga berkurang 8,259 poin (0,85%) ke 962,900.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Membuka perdagangan, Selasa (18/12/2018), IHSG melemah 40,699 poin (0,67%) ke 6.045,408. Indeks LQ45 turun 11,019 poin (1,13%) ke 960,469.

Pada pukul 09.05 JATS, IHSG melemah 63,210 poin (1,04%) ke 6.024,560. Indeks LQ45 turun 14,479 (1,38%) ke 957,035.

Pada jeda siang IHSG bertengger di zona merah pada level 6.043,772, turun 45,533 poin (-0,75%). Indeks LQ45 turun 8,238 poin (-0,85%) ke 926,921.


Sementara itu indeks utama bursa Wall St ditutup dalam teritori negatif pada perdagangan awal pekan ini (17/12). Indeks Dow Jones turun 2,11%, S&P tertekan 2,08%, dan Nasdaq melemah cukup besar 2,27%.

Pelaku pasar mengantisipasi atas ketidakpastian arah kebijakan Federal Reserve jelang tahun depan yang belum sepenuhnya menyatakan akan memperlambat laju kenaikan suku bunga serta rilisnya indeks manufaktur AS bulan Desember di level 10,90 yang lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang di level 23,3 turut menjadi pemberat pergerakan indeks.

Selain itu, sentimen negatif lainnya berasal dari obligasi AS yang terus mengalami inverted yield atau resiko dalam waktu dekat lebih besar dibandingkan jangka panjang nya kembali menjadi kekhawatiran pelaku pasar atas potensi terjadinya resesi dalam waktu dekat.

Sementara bursa saham Asia juga mayoritas bergerak merah pagi ini. Berikut pergerakannya:
  • Indeks Hang Seng turun 1,22% ke 25.768
  • Indeks Komposit Shanghai turun 1,19% ke 2.567
  • Indeks Strait Times melemah 1,19% ke 3.073,180
  • Indeks Nikkei 225 berkurang 1% ke 21.288,859

Saham-saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya adalah Kiat Indah Pulp (INKP) naik Rp 500 ke Rp 11.875, Merck (MERK) naik Rp 250 ke Rp 6.700, Jaya Bersama Indo (DUCK) naik Rp 220 ke Rp 1.655, dan Pabrik Kertas Tjiwi (TKIM) naik Rp 200 ke Rp 10.925.

Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya adalah Gudang Garam (GGRM) turun Rp 850 ke Rp 80.300, Bank Central Asia (BBCA) turun Rp 500 ke Rp 25.325, Indocement Tunggal (INTP) turun Rp 325 ke Rp 19.050, dan Pool Advista Indonesia (POOL) turun Rp 270 ke Rp 4.420. (fdl/ara)

Hide Ads