Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah menguat pagi ini. Dolar AS berada di level Rp 14.495.
Pada perdagangan pre opening, IHSG melemah 31,15 poin (0,5%) ke 6.144,93. Indeks LQ45 juga berkurang 7,78 poin (0,79%) ke 982,851.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada pukul 09.05 JATS, IHSG naik 22,959 poin (0,38%) ke 6.104,826. Indeks LQ45 turun 3,826 (0,39%) ke 974,561.
Baca juga: The Fed Naikkan Suku Bunga 0,25% |
Sementara itu, indeks utama bursa Wall St ditutup dalam zona merah pada perdagangan Rabu (19/12). Dow Jones turun 1.49%, S&P melemah 1.54% dan Nasdaq tertekan cukup besar 2.17%.
Pelaku pasar mengambil aksi jual setelah Federal Reserve resmi menaikkan suku bunga acuannya 25bps ke level 2.5%.
Adapun pernyataan Federal Reserve yang menyatakan masih akan berencana menaikkan suku bunga 2 kali lagi di tahun 2019 atau di bawah
target sebelumnya sebanyak 3 kali nampaknya masih belum memberikan kepuasan bagi pelaku pasar. Hal ini dikarenakan, pasar sebelumnya telah
berasumsi di tahun 2019 The Fed mampu menahan kenaikan nya di tengah perlambatan ekonomi global setidaknya hanya satu kali saja.
Sementara bursa saham Asia juga mayoritas bergerak negatif pagi ini. Berikut pergerakannya:
Indeks Hang Seng turun 0,64% ke 25.698,82
Indeks Komposit Shanghai turun 0,67% ke 2.532,59
Indeks Strait Times melemah 0,07% ke 3.056,36
Indeks Nikkei 225 berkurang 1,41% ke 20.691,91