Wakil Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusran mengatakan bahwa banyak wisatawan yang membatalkan dan merubah destinasi wisata akibat bencana alam.
"Kejadian seperti itu juga biasanya traveler yang cancel itu manuver ke tempat lain," jelasnya kepada detikFinance, Senin (31/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau mendadak seperti kejadian kemarin di Banten dan Lampung itu kan mendadak, siapa yang membayangkan," terang dia.
Ia juga menyatakan bahwa para wisatawan lebih baik membatalkan pesanan kamar hotel. Sebab, jika mengganti destinasi liburan akan ada biaya tambahan yang dikeluarkan.
"Untuk mengubah perjalanan itu tidak gampang, lebih bagus di-cancel karena merubah itu pasti ada penambahan biaya," tutupnya.
Tonton juga 'Paket Lengkap Liburan di Swiss, Dapat Kamar dan Asisten Medsos!':
(ang/ang)