Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini ini berada di level Rp 14.070.
Pada perdagangan pre opening, IHSG menguat 19,259 poin (0,30%) ke 6.347,973. Indeks LQ45 juga bertambah 4,814 poin (0,48%) ke 1.014,448.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada pukul 09.05 JATS, IHSG kian perkasa, naik 25,656 poin (0,42%) ke 6.355,306. Indeks LQ45 juga naik 4,396 poin (0,44%) ke 1.014,030.
IHSG melanjutkan penguatan di zona hijau. IHSG naik 12,312 (0,19%) ke level 6.314,026. Indeks LQ45 naik 0,719 (0,07%) ke 1.010,353.
Bursa Amerika Serikat (AS) ditutup menguat. Dow Jones ditutup 24.001,92 (+0,51%), NASDAQ ditutup 6.986,07 (+0,42%), S&P 500 ditutup 2,596.64 (+0,45%). Pasar saham AS ditutup menguat secara keseluruhan, tetapi penguatan sudah mulai terlihat terbatas setelah beberapa perusahaan mengurangi outlook kinerja pada tahun 2019.
Fokus investor sudah mulai bergeser pada laporan keuangan dari bursa masing-masing dan juga perkembangan dari pemerintah AS yang saat ini pemerintahan sedang ditutup parsial.
Sementara itu bursa saham Asia mayoritas bergerak positif pagi ini. Berikut pergerakannya:
- Indeks Nikkei 225 naik 0,89% ke 20.343,600
- Indeks Hang Seng menguat 0,35% ke 26.614,699
- Indeks Komposit Shanghai naik 55% ke 2.548,950
- Indeks Strait Times bertambah 0,60% ke 3.202,590
Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya Bayu Buana (BAYU) turun Rp 625 ke Rp 1.875, Pollux Investasi (POLI) turun Rp 525 ke Rp 1.925, Semen Indonesia (SMGR) turun Rp 325 ke Rp 11.600, Andira Agro Tbk (ANDI) turun Rp 250 ke Rp 2.180. (fdl/eds)