Ucapan selamat itu awalnya diutarakan oleh Anggoya Komisi XI DPR, Mukhamad Misbakhun. Dia menyampaikannya sebelum menguatarakan tanggapan setelah kubu pemerintah menyampaikan data-data perkiraan kondisi ekonomi di 2019.
"Sebelumnya selamat kepada Bu Menteri karena telah menjadi menteri terbaik di dunia. Ibu senyum, kalau terpilih jadi menteri ekonomi terbaik mudah-mudahan ekonomi kita diberikan apresiasi yang memadai," tuturnya di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (16/1/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selamat juga Bu Menteri jadi Menteri terbaik di dunia. Sebenarnya hampir menjadi menteri terbaik di hatiku juga sebenarnya," kelakarnya.
Namun Sarmuji menjelaskan mengapa Sri Mulyani gagal menjadi menteri keuangan terbaik di hatinya, yakni masih adanya defisit dalam keseimbangan primer. Meski sudah mendekati 0, namun pemerintah artinya masih melakukan gali lobang tutup lobang dalam hal utang.
"Ada yang harus saya sampaikan terutama pada keseimbangan primer. Meskipun hanya 0,01% mengalami defisit tetap saja defisit. Pertanyaannya kita mengapa tidak bisa surplus," tambahnya.