Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro mengatakan penurunan tersebut terjadi sejak tahun 2017, yakni mulai 3,77% dan dilanjutkan di tahun 2018 sebesar 3,57%.
"Kelompok masyarakat yang miskin kronis terlihat terus menurun. 2015 masih 4,17%, tahun 2017 3,77% jiwa. 2018 ini turun lagi menjadi 3,57%," kata dia dalam ruang rapat komisi XI, DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (16/1/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau disetarakan itu adalah 9,4 juta jiwa. Jadi masih ada 9,4 juta jiwa penduduk Indonesia yang masih kategori miskin kronis atau sangat miskin," papar dia.
Sementara itu, pemerintah juga berhasil kembali menekan angka kemiskinan di tahun 2019 pada kisaran 8,5% hingga 9,5%. Padahal, angka kemiskinan di Maret 2018 sudah mencapai 9,82%
Kemudian, tingkat pengangguran terbuka menjadi 4,8-5,2%, rasio gini 0,38-0,39%, dan indeks pembangunan manusia menjadi 71,98.
Baca juga: Ini yang Bikin Sri Mulyani Khawatir di 2019 |