Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini berada di level Rp 14.070, menguat tipis dibanding posisi kemarin di Rp 14.055.
Pada perdagangan pre opening, IHSG turun 4,239 poin (0,07%) ke level 6.454,473. Indeks LQ45 juga berkurang 1,06 poin (0,10%) ke 1.018,075.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Membuka perdagangan, Selasa (29/1/2019), IHSG melanjutkan pelemahan 6,857 poin (0,11%) ke level 6.451,855. Indeks LQ45 berkurang 1,984 poin (0,19%) ke 1.017,153.
Pada pukul 09.05 JATS, IHSG berbalik menguat namun sangat tipis, naik 0,610 poin (0,01%) ke 6.459,322. Indeks LQ45 naik 0,04 poin (0,00%) ke 1.019,178.
Sementara itu, bursa Amerika Serikat ditutup melemah. Dow Jones ditutup 24,528.22 (-0.84%), NASDAQ ditutup 7,085.69 (-1.10%), S&P 500 ditutup 2,643.85 (-0.78%). Bursa efek AS mengalami pelemahan secara menyeluruh.
Baca juga: Jeda Siang, IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah |
Hal ini didorong oleh laporan keuangan perusahaan ternama di US yang ternyata melaporkan hasil kurang memuaskan. Salah satunya dalah Caterpillar yang melaporkan performa dibawah ekspektasi para analis dan perusahaan memberikan alasan bahwa penjualan mengalami penurunan di China.
Hal tersebut mendorong investor untuk berfokus pada perkembangan dari China- US dalam mencapai persetujuan dagang.
Perdagangan bursa saham Asia mayoritas bergerak negatif pagi ini. Berikut pergerakannya:
- Indeks Nikkei 225 turun 0,90% ke 20.463,721
- Indeks Hang Seng berkurang 0,34% ke 27.482.500
- Indeks Komposit Shanghai tergerus 0,15% ke 2.592,980
- Indeks Strait Times mmelemah 0,42% ke 3.185,940