Hal itu disampaikan Jokowi lewat akun Instagram miliknya, seperti dilihat detikFinance, Minggu (10/2/2019). Jokowi mengaku awalnya menganggap remeh bisnis Sang Pisang yang dirintis Kaesang.
"Apa sih ini pisang goreng nugget ini? Kenapa Kaesang tak mau mengurus perusahaan mebel yang saya rintis dari nol?," ujar Jokowi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jokowi baru menaruh perhatian kepada bisnis sang anak setelah mengetahui Sang Pisang sudah memiliki 54 cabang. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun penasaran ongkos produksi dan omzet yang didapat Kaesang.
"Ternyata, dihitung-hitung, pabrik saya sendiri sudah kalah oleh Sang Pisang. Bagaimana bisa"Joko Widodo (Jokowi), Presiden RI |
Jokowi pun tak mau menyepelekan bisnis yang digerakkan oleh anak anak muda seperti Kaesang. Seperti saat berkunjung ke outlet Tuku Kopi yang juga dimiliki oleh anak muda, di mana Jokowi harus antre untuk mencicipi karena saking ramainya.
"Ternyata, produk minuman kopi Tuku Kopi yang harganya Rp18.000 itu memang berkualitas tinggi, tidak kalah dengan merek asing," sebutnya.
Jokowi berpesan kepada pemilik Tuku Kopi untuk melebarkan sayap bisnisnya dengan membuka lebih banyak gerai.
Pada sebuah kesempatan di Festival Terampil 2019 di The Kasablanka Hall, Jakarta, baru baru ini, Jokowi juga berpesan agar anak anak muda tidak mudah menyerah. Mereka punya peluang untuk mengembangkan apa saja.
"Kemarin saya menyampaikan agar mereka jangan gampang mengeluh kalau menghadapi persoalan atau hambatan. Dari masalah dan hambatanlah kita bisa belajar banyak," tambahnya. (dna/dna)