Menanggapi hal itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengaku mendukung upaya tersebut. Baginya, hal itu menunjukan bahwa kondisi perekonomian Indonesia semakin baik.
"BBM bagus dong (harga turun). Ya berarti ekonomi kita makin baik," jelas Luhut di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Senin (11/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan juga mengakui adanya penurunan harga premium sebesar Rp 100 di Jawa, Madura, dan Bali.
"Kami mendapatkan informasi, harga Premium di Jawa disamakan dengan di luar Jawa, jadi turun Rp 100 per liter," ujar Jonan di DPR, Senayan, Jakarta.
Baca juga: Premium Langka, Bos Pertamina: Laporkan Saja |
Sebagai informasi, Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM, Djoko Siswanto mengatakan pengaturan formula harga tersebut tertulis dalam Peraturan Menteri ESDM No. 34 Tahun 2018 tentang Perubahan Kelima atas Peraturan Menteri ESDM Nomor 39 Tahun 2014 tentang Perjanjian Harga Jual Bahan Bakar Minyak Eceran dan Keputusan Menteri ESDM No.19 K/10/MEM/2019. (dna/dna)