Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan selaku pihak pemerintah secara pribadi menilai penguasaan lahan ratusan ribu ha oleh Prabowo bukan masalah yang besar. Asalkan lahan itu dikelola dengan baik
"Nggak ada saya bilang masalah. Nggak lah. Kalau dikelola profesional dan baik silakan saja, nggak ada masalah," ujarnya di kantor Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Jakarta Pusat, Jumat (22/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun dia menegaskan, ke depan pemerintah tak lagi mau asal membagikan lahan-lahan yang besar kepada segelintir pihak.
"Ke depan pemerintah nggak mau bagi lahan itu, yang lalu ya sudah," ucap Luhut.
Ke depan, tambah Luhut, pemerintah akan menerapkan kebijakan satu peta (one map policy) dalam hal kepemilikan aset. Pemerintah juga akan mendorong transparansi dalam hal kepemilikan aset.
"Saya berkali-kali bilang dengan one map policy kamu bisa tau saya punya berapa, saya juga tau kamu punya berapa. Bukan hanya tanah, properti misal yang sok bersih, di Google bisa liat nanti berapa harta si tokoh yang ngomong-ngomong begini. Tau-tau enggak punya bisnis tapi punya properti di Jakarta, di Kebayoran, di mana," tegasnya.
Simak Juga 'Luhut: Saya Juga Punya Tanah, Nggak Dirahasiakan':
(das/ara)