Menteri Desa, Pembangungan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sandjojo mengatakan alokasi anggaran dana desa yang mencapai Rp 400 triliun karena pembangunan desa butuh dana besar.
"Pembangunan desa-desa di Indonesia sangat besar," kata Eko saat dihubungi detikFinance, Jakarta, Senin (25/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari kebutuhan pembangunan di desa yang sangat besar. Kata Eko, anggaran sebesar Rp 400 triliun sampai 2024 itu pun bisa dialokasikan pemerintah.
Eko menyebut, anggaran yang sebesar Rp 400 triliun akan diberikan kepada 74.957 desa di seluruh Indonesia. Adapun, jika dirata-ratakan setiap desa mendapat alokasi Rp 1,1 miliar dari anggaran dana desa setiap tahunnya Rp 80 triliun.
"Rp 400 triliun kalau dibagi 5, rata-rata per tahunnya Rp 80 triliun atau Rp 10 triliun lebih besar lagi dari tahun ini," kata Eko.
"Jadi rata-rata per desa Rp 1,1 miliar," tambah dia.
Dengan anggaran yang tinggi, Eko berharap pembangunan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat di desa akan lebih besar lagi.
"Dana desa bukan hanya untuk jalan desa saja, tapi untuk banyak hal, lebih ke pemberdayaan masyarakat dan ekonomi desanya," ungkap dia. (hek/zlf)