Menanggapi itu, Chief Public Policy and Government Relations Go-Jek Indonesia, Shinto Nugroho mengatakan pada prinsipnya Go-Jek menaati peraturan yang ada. Menurutnya kenyamanan dan kemudahan akan terus dijaga.
Go-Jek, kata dia, juga aktif mengembangkan fitur yang memudahkan driver dan pengguna bertemu dengan mudah. Yakni, dengan menyediakan informasi titik-titik penjemputan yang disertai dengan petunjuk lokasinya. Kemudian, Go-Jek juga telah menyediakan shelter di tempat keramaian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, dia menuturkan, Go-Jek juga sedang koordinasi dengan PT KAI untuk penyediaan shelter dan petunjuk lokasi penjemputan di stasiun-stasiun. Harapannya, penumpang nyaman saat berpindah moda transportasi.
"Go-Jek juga saat ini tengah dalam proses koordinasi dengan PT KAI, melalui perwakilan yang telah mereka tunjuk terkait penyediaan shelter, petunjuk lokasi penjemputan dan lain-lain di stasiun-stasiun, yang melayani perjalanan kereta commuterline Jabodetabek. Melalui proses ini, Go-Jek ingin memastikan masyarakat mendapat kenyamanan saat harus berpindah moda transportasi," tutupnya.
Baca juga: Grab Janji Bikin Shelter di Stasiun MRT |
Tonton juga video Grafis Pembagian Tarif Ojol Per Km: