"Cibatu-Garut, kedua Ciwidey, ketiga Kertajati keempat Pangandaran di luar dari Cianjur ke Cipularang paling tidak 5 sama 6. Cibatu Desember kelarnya," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Garut, Jumat (26/4/2019).
Kebutuhan dana untuk reaktivasi jalur KA Cibatu-Garut sebesar Rp 400 miliar. Sumber dananya juga beragam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih jauh, Budi Karya menjelaskan kebutuhan dana untuk reaktivasi jalur KA Cianjur-Padalarang sebesar Rp 300 miliar. Proyek reaktivasi jalur KA memakan waktu hingga lima tahun.
"Program berlangsung 1-5 tahun," ujar Budi.
Seperti diketahui PT KAI telah menganggarkan Rp 4 triliun untuk membuka kembali jalur yang mati di Jabar. Namun, anggaran tersebut tidak menutup kemungkinan mengalami perubahan. Sebagai langkah awal, pembiayaan reaktivasi itu bersumber dari PT KAI.
Ada empat jalur ayang akan direaktivasi yakni Cibatu-Garut, Garut-Cikajang, Rancaekek-Tanjungsati, Banjar-Pangandaran dan Bandung-Ciwidey. (ara/das)