AVP Corporate Communications Jasa Marga Irra Susiyanti mengatakan, penerapan arus searah atau one way tersebut merupakan usulan dari Jasa Marga untuk mengatasi kemacetan di musim mudik Lebaran.
"One way itu sebenarnya salah satu strategi pengaturan lalu lintas saja. Artinya, diberlakukan atau tidak diberlakukan itu tergantung diskresi kepolisian," kata Irra kepada detikFinance, Sabtu (27/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu diusulkan. Artinya kalau memang sementara pihak itu menganggap sesuatu yang penting, dan urgensinya tinggi untuk kepentingan pengguna jalan, itu segera kami umumkan nanti. Tapi itu semua atas diskresi kepolisian," jelasnya.
"Kemarin kan mumpung rakor (rapat koordinasi) di KSP, semuanya kumpul, itu memang kami menjadikan itu salah satu strategi yang dilaksanakan," sambung dia.
Yang pasti, kata Irra, pemberlakuan satu arah di Tol Trans Jawa ini akan dilakukan dengan matang agar masyarakat lebih siap dengan rencana ini.
"One way itu lebih kepada direncanakan, bukan kondisional kaya waktu dulu kan udah nunggu macetnya baru diberlakukan," kata Irra.
"Kami menganggap bahwa lebih baik terencana, lebih baik diumumkan dari awal, sehingga pengguna jalan lebih prepare, punya pilihan, terutama yang tidak ada kepentingannya," tuturnya.
Tonton juga video Menhub Batasi Operasional Mobil Barang Tiga Hari Pra dan Pasca-Lebaran: