Soal Rencana Mogok Pegawai Garuda, Menhub Minta Tahan Diri

Soal Rencana Mogok Pegawai Garuda, Menhub Minta Tahan Diri

Puti Aini Yasmin - detikFinance
Sabtu, 27 Apr 2019 17:57 WIB
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi/Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Beredar surat dengan kop Sekretariat Bersama Serikat Karyawan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk terkait dengan rencana aksi mogok karyawan. Aksi mogok merupakan tindak lanjut dari pernyataan pemegang saham di media terkait Laporan Keuangan Garuda Indonesia Tahun 2018.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta karyawan Garuda Indonesia menahan diri.

"Agar serikat pekerja menahan diri dan pemegang saham serta manajemen melaksanakan kegiatan dengan good corporate governance," ujar Budi Karya, Sabtu (27/4/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Pihaknya juga akan mengkaji lebih jauh kaitannya terhadap aturan yang berlaku.

"Selaku regulator akan meneliti lebih jauh kaitan ketaatan pada regulasi," tambah Budi Karya.


Sebelumnya, manajemen PT Garuda Indonesia melalui VP Corporate Secretary Garuda Indonesia Ikhsan Rosan mengaku belum mendapat pernyataan resmi dari serikat pegawai tersebut. Hanya saja, ia telah membaca surat tersebut dari grup di aplikasi WhatsApp miliknya.

"Saya juga dapat surat itu di grup-grup (WhatsApp). Tapi belum ada dari serikat yang informasikan langsung ke saya," jelas Ikhsan.


Tonton juga video saat Pak Pos Mogok Kerja, Karena Tak Digaji:

[Gambas:Video 20detik]


Soal Rencana Mogok Pegawai Garuda, Menhub Minta Tahan Diri
(ara/fdl)

Hide Ads