Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) berada di level Rp 14.315. Mata uang Paman Sam cenderung mengalami penguatan di awal pekan.
Pada pra perdagangan, IHSG turun 64,647 poin atau 1,02% ke 6.254. Sementara indeks LQ45 turun 16,284 poin (1,63%) ke 981.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: IHSG Dibuka Loyo ke 6.211 di Awal Puasa |
Membuka perdagangan Senin (6/5/2019), IHSG turun 104,362 poin (1,65%) ke 6.211,474. Indeks LQ45 turun 22,635 poin (2,33%) ke 974,439 di hari pertama Ramadhan.
Pada pukul 09.05 waktu JATS, IHSG masih loyo dengan penurunan 103 poin (1,64%) ke 6.218,701. Indeks LQ45 turun 20,608 poin (2,10%) ke 976,407.
Jeda perdagangan siang ini IHSG masih melemah. IHSG turun 72,481 poin (1,15%) ke 6.246,978. Indeks LQ45 melemah 15,620 poin (1,57%) ke 981,715.
Pada penutupan perdagangan, IHSG melemah 63,106 poin (1%) ke 6.256. Indeks LQ45 turun 11,630 poin (1,17%) ke 985.
Baca juga: Jeda Siang Perdana Puasa, IHSG Masih Loyo |
Posisi tertinggi IHSG berada di level 6.263 dan terendah di 6.207. Sebanyak 100 saham menguat, 309 turun dan 123 stagnan.
Perdagangan bursa saham Asia mayoritas bergerak negatif sore ini. Berikut pergerakannya:
- Indeks Nikkei 225 libur memperingati hari anak
- Indeks Hang Seng turun 871 poin ke 29.209
- Indeks Komposit Shanghai melemah 171 poin ke 2.906
- Indeks Strait Times turun 101 poin ke 3.290
Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya Semen Indonesia (SMGR) turun Rp 1.100 ke Rp 11.150, Bank Danamon (BDMN) turun Rp 500 ke Rp 5.500, Bank Negara Indonesia (BBNI) turun Rp 375 ke Rp 8.875, dan Elang Mahkota Teknologi (EMTK) turun Rp 300 ke Rp 8.200.