Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan, sedikitnya ada 3 hal yang harus disiapkan. Sejauh ini ketiga hal itu sudah dalam keadaan siap.
"Persiapannya satu, haji kan mesti ada hotel, hotelnya sudah ada, embarkasi ya. Yang kedua, adalah kesiapan penerbangan, penerbangan kan cuma mindahin saja (dari) Jeddah ke Soekarno-Hatta pindahin Jeddah ke Kertajati," kata dia usai rakor di Kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta, Jumat (10/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yang ketiga, lanjut Budi adalah kesiapan dari pihak penyelenggara. Menurutnya itu juga sudah siap.
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum yang juga hadir dalam rakor mengatakan, pihaknya akan menyiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan.
"Kami tinggal mempersiapkan sarana dan prasarananya yang belum lengkap. Tapi sebenarnya kita sudah siap karena sudah dibahas beberapa bulan ke belakang," ujarnya.
Pihaknya, lanjut dia, tinggal meneruskan hal-hal yang masih perlu dilakukan dalam hal penyediaan sarana dan prasarana untuk umrah dan haji.
Terkait dengan asrama haji, ada dua opsi yang bisa dipilih, lokasinya ada di Cirebon dan Majalengka.
"Artinya tentang penginapan untuk para jamaah haji, calon jamaah haji sudah tidak bermasalah tinggal memutuskan apakah di Cirebon atau di Majalengka," tambahnya. (zlf/zlf)