IHSG 'Berotot' Pasca Hasil Pilpres 2019, Bos BEI: Kemarin Oversold

Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) baru saja menyelesaikan hasil penghitungan suara. Hasilnya pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin mengungguli pasangan Prabowo-Sandi.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini begitu menghijau seakan menyambut hasil tersebut. Hingga pukul 10.10 waktu JATS IHSG menguat 1,45% ke posisi 5.992,76.

Menurut Direktur Utama BEI, Inarno Djayadi penguatan IHSG hari ini lebih karena menyambut penyelenggaraan Pemilu yang berjalan lancar tanpa gangguan berarti. Menurutnya tentang sosok yang memenangkan pemilu tidak begitu memberikan pengaruh.

"Mestinya positif ya kalau sudah tenang pasti positif, saya cukup optimis. Kamu bisa lihat saat pertama election-nya saja selesai, itu kan reaksi market kan bagus, sempat naik luar biasa juga," tuturnya di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (21/5/2019).

Baca juga: Jokowi Dipastikan Lanjut 2 Periode, Begini Pergerakan Rupiah

Inarno juga menilai meroketnya IHSG hari ini lebih dikarenakan sebelumnya sudah jatuh terlalu dalam. Pelaku pasar pun melihat ada peluang untuk rebound kembali.

"Kalau kenapa dia hijau, karena menurut saya, kemarin memang oversold kok. Terlalu jauh turunnya," ujarnya.

Memang, lanjut Inarno, kebanyakan investor cenderung menahan diri menunggu akhir dari pesta demokrasi. Investor menunggu untuk memastikan penyelenggaraan pemilu berlangsung aman.

"Bisa dilihat kan sekarang pun walaupun bagaimanapun sudah mulai hijau. Walaupun saya katakan kenapa hijau, karena kemarin sudah oversold," tutupnya.

Baca juga: Pengusaha Yakin Aksi 22 Mei Tak Ganggu Bisnis dan Ekonomi

(das/eds)