Menurut dia, ia tak berharap dapat memiliki jabatan tertentu selama masa kepemimpinannya. Sebab, ia menilai menjadi seorang abdi negara harus siap mengabdi di mana pun sesuai dengan perintah.
"Saya nggak pernah punya obsesi tertentu. Saya dilahirkan sebagai abdi negara, begitu masuk polisi abdi negara," jelasnya dalam Blak-blakan detikcom di Gedung Bulog, Jakarta, Selasa (21/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia juga menyinggung, pengabdian kepada negara harus dilakukan dengan tulus ikhlas dan bukan berorientasi pada uang melainkan pelayanan masyarakat. Maka dari itu, sebuah jabatan mesti dimanfaatkan dengan baik.
"Hidup manusia kan cuma sekali dan diajarkan hidup bermanfaat buat bisa lancar di akhirat. Itu abdi negara bukan cari duit. Kalau mau ceri duit jadi pengusaha, jadi salah kalau berpikir cari duit karena abdi negara pelayanan masyarakat," papar dia.
Sementara itu, Buwas memang telah dipercaya memimpin beberapa institusi sebelum menjadi Dirut Bulog. Kala itu ia pernah menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri hingga Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN). (zlf/zlf)