Aksi 22 Mei Belum Berhenti, IHSG Terkoreksi ke 5.932

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup negatif siang ini. Sementara aksi 22 Mei di depan Bawaslu, Jakarta yang masih berlangsung, IHSG merespons negatif dengan turun 19,24 poin (0,32%) ke 5.932,130.

Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) siang ini bertahan di level Rp 14.510. Angka ini lebih tinggi dibanding posisi pembukaan perdagangan pagi tadi.

Pada pra perdagangan, IHSG berkurang 2,9 poin (0,05%) ke 5.948,383. Kemudian indeks LQ45 negatif 0,88 poin (0,1%) ke 924,254

Membuka perdagangan Rabu (22/5/2019), IHSG melanjutkan pelemahan 9,1 poin (0,15%) ke 5.942,267. Indeks LQ45 berkurang 2,58 poin (0,28%) ke 922,556.

Pada pukul 09.05 waktu JATS, IHSG kian 'berdarah', berkurang 28,54 poin (0,48%) ke 5.922,828. Indeks LQ45 berkurang 6,59 poin (0,71%) ke 918,542.

Hingga sesi I berakhir, IHSG masih bertahan di zona merah dengan turun 19,24 poin (0,32%) ke 5.932,130. Indeks LQ45 turun 4,7 poin (0,51%) ke 920,434.

Perdagangan saham ditransaksikan 188.570 kali dengan nilai Rp 4,3 triliun. Sebanyak 148 saham naik, 200 saham turun dan 145 saham stagnan.

Baca juga: Tutup Gara-gara Aksi 22 Mei, Toko di Sarinah Rugi Rp 500 Juta/Hari

Sementara itu, bursa Amerika Serikat ditutup menguat. Dow Jones ditutup 25,877.33 (+0.77%), NASDAQ ditutup 7,785.72 (+1.08%), S&P 500 ditutup 2,864.36 (+0.85%).

Wall Street ditutup menguat menyusul kabar pemerintah Amerika Serikat (AS) melonggarkan sanksi untuk raksasa telekomunikasi asal China, Huawei. Huawei diizinkan membeli produk-produk buatan Amerika untuk mempertahankan jaringan dan menyediakan update piranti lunak bagi gawai-gawai produksinya hingga 19 Agustus. Langkah ini diambil untuk meminimalkan gangguan bagi konsumen perusahaan telekomunikasi itu di seluruh dunia.

Perdagangan bursa saham Asia sendiri mayoritas bergerak positif siang ini. Berikut pergerakannya:

• Indeks Nikkei 225 naik 32 poin ke 21.304,48
• Indeks Hang Seng naik 88 poin ke 27.745,29
• Indeks Komposit Shanghai turun 0,48 poin ke 2.905,49
• Indeks Strait Times naik 7,56 poin ke 3.190,82

Saham-saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya Transcoal Pacific (TCPI) naik Rp 675 ke Rp 6.675, Pool Advista (POOL) naik Rp 500 ke Rp 2.780, Indocement Tunggal (INTP) naik Rp 175 ke Rp 18.700, dan Indo-Rama (INDR) naik Rp 170 ke Rp 4.840.

Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 1.300 ke Rp 78.075, Mandom Indonesia (TCID) turun Rp 550 ke Rp 14.000, Prima Cakrawala (PCAR) turun Rp 340 ke Rp 3.700, dan ABM Investama (ABMM) turun Rp 330 ke Rp 1.530.

Baca juga: Terburuk Tahun Ini, Dolar AS Tembus Rp 14.510!

(eds/eds)