Berutang untuk Biaya Sekolah Anak, Bolehkah?

Berutang untuk Biaya Sekolah Anak, Bolehkah?

Fadhly Fauzi Rachman - detikFinance
Rabu, 12 Jun 2019 14:25 WIB
Foto: Ilustrasi Uang Sekolah (Tim Infografis: Zaki Alfarabi & Mindra Purnomo)
Jakarta - Beberapa orang tua mungkin merasa pusing saat tahun ajaran baru tiba. Anak akan masuk sekolah, sementara dana yang dimiliki sudah menipis bahkan habis untuk libur Lebaran.

Lantas, boleh kah orang tua berutang untuk biaya sekolah anak?

Perencana Keuangan dari Mitra Rencana Edukasi (MRE) Andy Nugroho mengatakan sejatinya tak masalah orang tua mengambil utang untuk biaya sekolah anak. Asalkan, kata Andy, orang tua mampu membayar biaya bulanan sekolah si anak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sepanjang memang mereka mampu untuk bayar SPP-nya, karena kan yang lebih penting itu adalah SPP-nya. SPP itu kan nggak cuma di awal doang, sepanjang mereka paham penghasilannya mampu untuk bayar SPP tiap bulan, itu oke-oke saja," kata Andy kepada detikFinance, Jakarta, Rabu (12/6/2019).


Menurut Andy, biaya bulanan sekolah yang harus menjadi perhatian para orang yang ingin menyekolahkan anaknya. Sebab, biaya bulanan merupakan biaya yang harus dikeluarkan dalam jangka panjang.

"Jadi yang dilihat itu kemampuan bayar SPP. Karena kan itu jangka panjang. Kalau uang pangkal itu kan hanya sekali doang saat dia masuk. Tapi kalau berikutnya tiap bulan ada SPP-nya, dan itu jangka panjang," katanya.

Jangan sampai, kata Andy, orang tua mampu membayar biaya masuk sekolah anak dengan harga tinggi, namun tak sanggup untuk membayar biaya bulanan ke depan.

"Jadi itu yang sebenarnya menurut saya harus lebih diperhatikan oleh para orang tua. Jadi jangan bisa bayar uang pangkalnya doang, tapi ternyata untuk bayar SPP-nya megap-megap, itu kan kasihan anaknya juga kalau nanti di tengah jalan orang tuanya nyerah untuk pindah sekolah," tuturnya.

(fdl/dna)

Hide Ads