Transaksi Tembus Rp 14 T, IHSG Ditutup Stagnan

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup stagnan siang ini. IHSG ditutup turun tipis 0,5 poin (0,01%) ke level 6.352.

Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah siang ini juga stagnan di level Rp 14.128.

Pada pra perdagangan, IHSG naik 14,3 poin (0,23%) ke 6.367,018. Sementara indeks LQ45 ikut naik 3,4 poin (0,34%) ke 1.014,851.

Membuka perdagangan Jumat (28/6/2019), IHSG naik 21 poin (0,33%) ke 6.373,853. Indeks LQ45 bertambah 4,615 poin (0,46%) ke 1.015,991.

Pada pukul 09.05 waktu JATS, IHSG kian menguat setelah bertambah 19,367 poin ke 6.372,077. Indeks LQ45 juga naik 4,552 poin ke 1.015,928.

Hingga sesi I berakhir, IHSG turun tipis 0,5 poin (0,01%) ke level 6.352. Sedangkan indeks LQ45 menguat 0,48 poin (0,05%) ke level 1.011,860.

Perdagangan saham ditransaksikan 230.993 kali dengan nilai Rp 14,4 triliun. Sebanyak 162 saham menguat, 193 saham turun dan 142 saham stagnan.

Baca juga: Laporan Keuangan Terbukti Cacat, Saham Garuda Langsung Jatuh

Pada perdagangan semalam (27/06) bursa saham Wall Street ditutup mixed dengan kecenderungan menguat, dimana Dow Jones turun 0.05% sedangkan S&P 500 dan Nasdaq Composite masing-masing menguat sebesar 0.38% dan 0.73%. Adapun pergerakan indeks masih cenderung terpengaruhi oleh aksi Wait and See yang dilakukan para pelaku pasar menantikan pertemuan antara Amerika Serikat (AS) dan China untuk membahas kesepakatan diantara keduanya pada pertemuan KTT- G20 nanti.

Adapun kabarnya presiden China Xi-Jinping sudah mengajukan beberapa syarat yang harus dipenuhi AS sebelum memperoleh kata sepakat. Sementara itu penasihat keuangan AS Larry Kudlow mengatakan bahwa AS kemungkinan akan kembali menaikkan tarif impor setelah pertemuan antara kedua pimpinan negara tersebut.

Perdagangan bursa saham Asia mayoritas bergerak negatif siang ini. Berikut pergerakannya:
* Indeks Nikkei 225 berkurang 111,6 poin ke 21.226
* Indeks Hang Seng turun 165,9 poin ke 28.455
* Indeks Komposit Shanghai tergelincir 29,2 poin ke 2.967,55
* Indeks Strait Times turun 2,4 poin ke 3.326

Saham-saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya Indo Kordsa (BRAM) naik Rp 975 ke Rp 10.800, Indomobil Sukses (IMAS) naik Rp 270 ke Rp 2.850, Bank Negara Indonesia (BBNI) naik Rp 225 ke Rp 9.125, dan Bank Tabungan Pensiunan (BTPS) naik Rp 190 ke Rp 3.370.

Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers antara lain Elang Mahkota (EMTK) turun Rp 575 ke Rp 7.200, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 575 ke Rp 76.525, Indocement Tunggal (INTP) turun Rp 500 ke Rp 19.950.

Baca juga: Sidang MK Kelar, Begini Pergerakan Dolar AS Terhadap Rupiah

Tonton Video Pertama Kali Ditutup Presiden Jokowi, IHSG Cetak Rekor Tertinggi:

[Gambas:Video 20detik]

(eds/eds)