Saat dicatatkan pertama kali, Kamis (4/7/2019), kedua saham itu meroket hingga menyentuh batas paling atas. Kedua saham ini langsung terkena auto reject.
Saham ITIC tercatat menguat 50% atau bertambah 110 point dari harga penawaran Rp 220 ke posisi Rp 330 per lembar. Sementara saham KAYU meningkat 69,33% dari harga penawaran Rp 150 ke posisi Rp 254 per lembar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Seharian Merah, IHSG Ditutup di Level 6.326 |
ITIC yang merupakan perusahaan pengolahan tembakau itu melepas sebanyak 274.060.000 lembar saham atau setara 29,13% dari modal yang ditempatkan perseroan. Jika dikalikan dengan harga penawaran perusahaan yang sudah berdiri sejak 1955 ini mendapatkan dana hasil IPO sebesar Rp 60 miliar.
Seluruh dana itu akan digunakan sebagai modal kerja perusahaan. Salah satunya pembelian bahan baku dun tembakau.
Baca juga: OSO: IHSG Diprediksi Kembali Melemah |
Sementara KAYU melepas sebanyak 150 juta lembar saham baru. Total dana segar yang diperoleh perusahaan perdagangan kayu olahan ini mencapai Rp 22 miliar.
Sekitar 80% dari dana itu akan digunakan sebagai modal kerja operasional. Sementara sisanya untuk pembelian aset.
(das/dna)