Kompak dengan Bursa Asia, IHSG Parkir di Zona Merah

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka negatif. IHSG turun 14 poin (0,23%) ke level 6.362.

Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini naik ke level Rp 14.007.

Pada pra perdagangan, IHSG turun 15 poin (0,23%) ke level 6.362. Indeks LQ45 turun 3 poin (0,3%) ke 1.016,441.

Baca juga: Senasib dengan Bursa Asia, IHSG Melemah ke 6.362

Membuka perdagangan Rabu (31/7/2019), IHSG melanjutkan masih melemah 14 poin (0,2%) ke level 6.362,705. Indeks LQ45 turun 4 poin (0,41%) ke 1.016,101.

Pada pukul 09.05 JATS, IHSG turun 17 poin (0,27%) ke 6.359. Indeks LQ45 turun 5 poin (0,5%) ke 1.014,966.

Jeda siang, IHSG melemah 16,361 poin (0,26%) 6.360. Kemudian indeks LQ 45 turun 4,066 poin (0,40%) ke 1.016.

Pada perdagangan semalam (30/07) kompak ditutup dalam teritori negatif, dimana Dow Jones melemah 0.08%, S&P 500 turun 0.26% dan Nasdaq negatif 0.24%.

Pelemahan tersebut terjadi seiring dengan komentar presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dalam perundingan perdagangan dengan China semalam, Trump memperingatkan China agar tidak menunggu masa jabatannya sebagai presiden untuk periode ini berakhir untuk menyelesaikan kesepakatan.

Baca juga: Naik 78 Poin, IHSG Melesat ke Level 6.376

Selain itu para pelaku pasar nampaknya masih menantikan arah kebijakan The Fed ke depannya, rencananya pada Rabu (31/07) The Fed akan melakukan agenda rapat bulanan untuk menentukan arah kebijakan moneternya.

Perdagangan bursa saham Asia mayoritas bergerak negatif siang ini. Berikut pergerakannya:

• Indeks Nikkei 225 turun 156 poin ke 21.552
• Indeks Hang Seng turun 325 poin ke 27.821
• Indeks Komposit Shanghai turun 19 poin ke 2.933
• Indeks Strait Times turun 17 poin ke 3.333

Adapun saham-saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.000 ke Rp 75.575, Unggul Indah Cahaya (UNIC) naik Rp 385 ke Rp 5.275, Fast Food Indonesia (FAST) naik Rp 290 ke Rp 2.790, dan Andira Agro (ANDI) naik Rp 250 ke Rp 2.250.

Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers antara lain United Tractors (UNTR) turun Rp 800 ke Rp 24.900, Tigaraksa Satria (TGKA) turun Rp 350 ke Rp 4.400, Astra Internasional (ASII) turun Rp 275 ke Rp 7.000, dan Roda Vivatex (RDTX) turun Rp 250 ke Rp 8.750.


(ara/fdl)