Ketua Dewan Komisioner LPS Halim Alamsyah menjelaskan dengan turunnya suku bunga acuan, maka akan diikuti oleh penurunan bunga deposito perbankan lalu bunga kredit. Segmen kredit mana saja yang akan cepat turun bunganya?
Halim mengatakan memang untuk bunga kredit yang sudah kompetitif seperti konsumer sejumlah bank pasti akan mempertahankan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengungkapkan untuk kredit segmen properti yang cepat menyesuaikan dengan bunga acuan adalah kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit pemilikan apartemen (KPA).
Hal ini, menurut Halim karena sejalan dengan program pemerintah yang mendorong program satu juta rumah.
"Untuk KPR dan KPA bisa lebih cepat. Karena itu juga lebih menarik dan secure karena ada agunannya. Kalau sektor yang terekspos risiko global agak sulit turun seperti pertambangan atau perkebunan masih sulit," imbuh dia.
Halim menambahkan biasanya dampak dari penurunan bunga acuan ke bunga kredit di perbankan biasanya memakan waktu 3 bulan hingga 2 tahun.
"Transmisinya memang agak panjang ya, tapi kalau dilihat bunga LPS turun maka akan cepat diikuti oleh perbankan. Karena sebagian besar DPK memang umumnya disimpan tiga bulan," jelas dia.
(kil/fdl)