"B30 masih dalam uji coba. Terakhir di bulan Oktober ya selesai uji cobanya," kata Arcandra usai rapat dengan Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution di kantornya, Jakarta, Senin (12/8/2019).
Lalu apakah B30 bisa digunakan secara luas tahun ini?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Darmin Panggil Arcandra Bahas Penggunaan B30 |
"Kan masih jalan ya sampai Oktober, kita sambil jalan, sambil evaluasi terus," kata Arcandra singkat.
Sebelumnya, pemerintah bersama Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (Aprobi) memang sudah melakukan uji coba B30 sejak pertengahan tahun ini.
Diharapkan B30 bisa memangkas impor bahan bakar minyak (BBM) hingga 55 juta barel. Angka tersebut setara dengan volume yang akan diujicobakan yakni 9 juta kiloliter (kl).
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menambahkan dengan penerapan B30, impor yang bisa dihemat mencapai US$ 3 miliar.
"Kita akan masuk B30, kemarin lapor presiden untuk segera masuk kita bisa hemat US$ 3 miliar lagi. Jadi peran kelapa sawit sangat penting," kata Luhut, Selasa (16/7/2019).
(zlf/zlf)