Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah siang ini berada di level Rp 14.212.
Pada pra perdagangan, IHSG naik 44 poin (0,72%) ke 6.255. Indeks LQ45 bertambah 11 poin (1,13%) ke level 987.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada pukul 09.05 JATS, IHSG menguat lagi 52 poin (0,87%) ke 6.263. Indeks LQ45 bertambah 11 poin (1,12%) ke 987.
IHSG masih berada di zona hijau pada jeda siang. IHSG naik 34 poin (0,55%) ke 6.245,143. Indeks LQ45 naik 6 poin (0,6%) ke 982,624.
Pada perdagangan semalam (13/8) bursa saham Wall Street kompak ditutup dalam zona hijau, di mana Dow Jones, S&P 500 dan Nasdaq masing-masing menguat sebesar 1,48%, 1,50%, dan 1,95%.
Penguatan tersebut seiring dengan meredanya situasi perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China. Hal ini terjadi dikarenakan adanya pengumuman dari Kantor Perwakilan Dagang AS bahwa pihaknya akan menghapus beberapa produk dari daftar produk impor asal China yang akan dikenakan bea masuk baru pada awal bulan September.
Baca juga: Dolar AS Pagi Ini Betah di Rp 14.236 |
Selain itu rencana pemerintah AS yang akan menaikkan tarif impor barang China sebesar 10% pada awal bulan depan akan ditunda hingga 15 Desember mendatang.
Seluruh perdagangan bursa saham Asia bergerak positif pagi ini. Berikut pergerakannya:
- Indeks Nikkei 225 bertambah 190 poin ke 20.645
- Indeks Hang Seng menguat 136 poin ke 25.417
- Indeks Komposit Shanghai naik 17 poin ke 2.815
- Indeks Strait Times bertambah 4 poin ke 3.151.
Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya Asuransi Jiwa Sinarmas (LIFE) turun Rp 275 ke Rp 11.600, Unggul Indah Cahaya (UNIC) turun Rp 270 ke Rp 3.850, Unilever Indonesia (UNVR) turun 225 ke Rp 44.075, dan Gihon Telekomunikasi (GHON) turun Rp 125 ke Rp 6.875.
(fdl/fdl)